Rabu, 17 Oktober 2012

Viva Hand and Body Lotion Bengkuang

Body lotion yang satu ini aku beli karena ingin coba-coba. Karena harganya yang murah (sekitar Rp. 3000an), jadi kupikir ga ada salahnya juga coba beli. Ini penampakannya...


Viva Hand and Body Lotion Tampak Depan dan Belakang

Dari kemasan sih kalo menurutku... kurang elegan (uuups... sorry viva :p). Design kemasannya juga kurang menarik. Sebenernya banyak lagi varian hand and body lotion viva, tapi aku nyobain yang satu ini karena tertulis mengandung UV filter.

Setelah diamati ingredientsnya, aku agak bingung yang mana ya yang berfungsi sebagai UV filter? -.-a Nih kusebutin ingredientsnya ya.... kalo ada yang tau yg mana UV filternya, kasih tau aku.

Ingredients: Aqua, Mineral Oil, Stearic Acid, Cetyl Alcohol, Benzophenon 3, Triethanolamine, Pachyrrhizus erosus Extract, Sodium PCA, Sorbitol, Perfume, Methylparaben, Propylparaben, Dinatrium Edetat, Butylated Hydroxytoluene.

Isi Hand and Body Lotion Viva Bengkuang

Warna lotionnya putih, tapi aromanya aku pribadi sih kurang suka karena lebih mirip aroma shampo (uuupss... sorry again viva :p). Heran juga kenapa viva milih aroma itu. Kan malah lebih enak kalo sekalian aroma bengkoang aja. Satu-satunya yang bagus dari produk ini adalah teksturnya yang mudah dioles dan mudah diserap. Soal kemampuan melembabkan, bagiku not bad lah (alias biasa aja :p). Mengenai efek memutihkan dan perlindungan terhadap UV, aku belum tau karena aku cuma make dlm hitungan hari aja trus berhenti. Kenapa berhenti pake? Alasannya agak unik sih sebenernya. Setiap aku make lotion ini sebelum tidur, kaki n tanganku langsung digigitin serangga (bukan nyamuk). Jadi kulit bukannya makin terawat, malah banyak bekas gigitan serangga +.+. Alhasil aku stop deh pemakaiannya... Sekarang lotionnya nganggur di rumah :p

So, kesimpulannya, kecuali viva melakukan perbaikan bagiku lotion ini ga bakalan kubeli lagi (sorry untuk yang kesekian kalinya ya, vivaaaa :p).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar